Topologi Jaringan Komputer Yang Mudah Digunakan Bernama “Star Network”
Sebagai seorang pemilik bisnis yang bergerak di bidang jaringan komputer, Anda pasti pernah mendengar istilah topologi jaringan. Topologi jaringan adalah cara jaringan komputer dibentuk dan diatur. Setiap topologi jaringan memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Salah satu yang paling mudah digunakan adalah topologi jaringan bernama “Star Network” atau dikenal juga dengan istilah “Star Topology”.
Topologi jaringan bujur sangkar atau star network adalah salah satu topologi jaringan yang paling populer karena kemudahannya. Topologi ini melibatkan penggunaan sebuah perangkat sentral yang disebut sebagai pusat jaringan atau hub, dan semua perangkat dijaringan terhubung ke pusat jaringan tersebut. Perangkat yang terhubung ke pusat jaringan ini disebut sebagai “node” atau “terminal”. Topologi jaringan ini dapat menghubungkan hingga 255 terminal.
Kelebihan utama dari topologi jaringan star adalah kemudahannya dalam mengatur jaringan. Dengan menggunakan topologi jaringan star, Anda dapat dengan mudah menambahkan atau menghapus terminal dari jaringan. Anda juga dapat dengan mudah mengontrol akses ke jaringan dan memonitor aktivitas jaringan. Ini karena semua lalu lintas dari perangkat yang terhubung ke jaringan harus melewati pusat jaringan sebelum diteruskan ke perangkat lain.
Selain itu, topologi jaringan star juga memiliki beberapa kekurangan. Salah satunya adalah bahwa pusat jaringan berperan sebagai kegagalan jaringan, sehingga jika pusat jaringan rusak, maka seluruh jaringan pun akan berhenti berfungsi. Dengan kata lain, jika pusat jaringan rusak, maka semua terminal yang terhubung ke pusat jaringan akan terputus. Selain itu, jaringan star juga biasanya agak lebih mahal dibandingkan dengan topologi jaringan lain karena memerlukan penggunaan perangkat sentral yang mahal.
Cara Kerja Topologi Jaringan Star
Cara kerja topologi jaringan star sederhana. Setiap perangkat yang terhubung ke jaringan harus melewati pusat jaringan sebelum diteruskan ke perangkat lain. Ini berarti bahwa semua lalu lintas dari perangkat terhubung jaringan harus melewati pusat jaringan terlebih dahulu sebelum menuju tujuan. Dengan demikian, pusat jaringan berfungsi sebagai titik kontrol dan pengaturan akses ke jaringan.
Selain itu, topologi jaringan star juga memiliki banyak keunggulan lain. Misalnya, jaringan star memungkinkan pengguna untuk mengontrol dan memonitor aktivitas jaringan dengan lebih mudah. Ini karena semua lalu lintas dari perangkat terhubung harus melewati pusat jaringan sebelum diteruskan ke perangkat lain. Dengan demikian, pusat jaringan dapat digunakan untuk mengatur akses ke jaringan.
Selain itu, jaringan star juga sangat mudah untuk diatur dan diperluas. Dengan menggunakan topologi jaringan star, Anda dapat dengan mudah menambahkan dan menghapus terminal dari jaringan. Anda juga dapat dengan mudah mengontrol akses ke jaringan dan memonitor aktivitas jaringan. Topologi jaringan star juga paling cocok untuk jaringan dengan banyak pengguna karena memungkinkan pengguna untuk mengontrol dan memonitor aktivitas jaringan dengan mudah.
Kelebihan dan Kekurangan Topologi Jaringan Star
Topologi jaringan star memiliki banyak kelebihan dan kekurangan. Kelebihan utamanya adalah kemudahannya dalam mengatur jaringan. Dengan menggunakan topologi jaringan star, Anda dapat dengan mudah menambahkan atau menghapus terminal dari jaringan. Anda juga dapat dengan mudah mengontrol akses ke jaringan dan memonitor aktivitas jaringan. Dengan menggunakan topologi jaringan star, Anda juga dapat dengan mudah mengatur keamanan jaringan.
Kekurangannya adalah bahwa pusat jaringan berperan sebagai kegagalan jaringan, sehingga jika pusat jaringan rusak, maka seluruh jaringan pun akan berhenti berfungsi. Selain itu, topologi jaringan star juga biasanya agak lebih mahal dibandingkan dengan topologi jaringan lain karena memerlukan penggunaan perangkat sentral yang mahal. Namun, kelebihan-kelebihan dari topologi jaringan star cukup banyak untuk membuatnya menjadi topologi jaringan yang paling banyak digunakan dan populer.
Kesimpulan
Topologi jaringan star adalah salah satu topologi jaringan yang paling populer karena kemudahannya. Topologi ini melibatkan penggunaan sebuah perangkat sentral yang disebut sebagai pusat jaringan atau hub, dan semua perangkat dijaringan terhubung ke pusat jaringan tersebut. Kelebihan utamanya adalah kemudahannya dalam mengatur jaringan. Dengan menggunakan topologi jaringan star, Anda dapat dengan mudah menambahkan atau menghapus terminal dari jaringan. Anda juga dapat dengan mudah mengontrol akses ke jaringan dan memonitor aktivitas jaringan. Namun, topologi jaringan star juga memiliki beberapa kekurangan, seperti bahwa pusat jaringan berperan sebagai kegagalan jaringan dan biasanya agak lebih mahal. Meskipun demikian, topologi jaringan star tetap menjadi salah satu yang paling populer dan banyak digunakan.
Posting Komentar