Beaumont- sebuah kecelakaan dan keberuntungan

Daftar Isi

Pagi hari tanggal 6 juli 1822, di kepulauan Mackinac sebelah utara danau Huron, seorang pemuda kanada berusia 19 tahun bernama Alexis St. Martin terkena tembak pada bagian lambungnya dalam suatu kecelakaan ketika sedang berburu. Pegawai medis angkatan laut pada pelabuhan mackinac, Michigan, Dr.william Beaumont merawat pemuda tersebut. Beaumont melihat luka tersebut sangat parah dan sebagian pakaiannya melekat pada bagian lambung yang terkena tembak. Akibat tembakan tersebut, sebagian lambung melesak masuk ke dalam rongga tubuh. Pada saat itu, Beaumont tidak berharap banyak untuk kesembuhan pemuda tersebut.
Beaumont sangat terperanjat begotu menemukan St. Martin masih hidup esok harinya. Keadaan itu mendorongnya untuk berbuat apa saja yang bermanfaat dalam kehidupan. Dalam kenyataannya, Beaumont merawat St. martin selama 2 tahun. Ketika luka pada lambung sudah sembuh dengan dinding lambung yang sudah menyatu, sebuah lubang yang masih tersisa memungkinkan Beaumont untuk mengintip aktivitas di dalam lambung. Beaumont menemukan sesuatu yang belum pernah ia ketahui sebelumnya. Untungnya, lubang tersebut dapat kembali menutup oleh sebuah jaringan pada lapisan lambung sehingga makanan yang telah di makan tidak keluar.
Melalui lubang pada lambung, Beaumont menemukan sesuatu yang baru dalam pengetahuannya. Ia mengamati aktivitas di dalam lambung. Beaumont mengakui, semua ini merupakan sebuah keberuntungan sehingga ia dapat mempelajari fungsi lambung yang sebelumnya tidak di ketahui.
 terkena tembak pada bagian lambungnya dalam suatu kecelakaan ketika sedang berburu Beaumont- sebuah kecelakaan dan keberuntungan  terkena tembak pada bagian lambungnya dalam suatu kecelakaan ketika sedang berburu Beaumont- sebuah kecelakaan dan keberuntungan
Beaumont mengumpulkan getah lambung dan melakukan identifikasi. Selanjutnya, ia memasukkan makanan melalui lubang ke dalam lambung dengan menggunakan seutas benang. Ia berharap dapat memperoleh partikel makanan hasil pencernaan lambung dan ingin mengetahui bagaimana pengaruh emosi/kejiwaan pada pencernaan. Dari percobaannya itu, Beaumont menemukan banyak hal yang baru bagi suatu pengetahuan yang berlawanan dengan apa yang ia ketahui sebelumnya. Beaumont mencatat setiap pengamatan dan percobaan yang ia lakukan dalam suatu jurnal ilmiah.
Berikut ini merupakan beberapa bentuk temuan penting dari Dr. william Beaumont :
1.       Tidak terjadi perubahan temperatur di dalam lambung ketika berlangsung proses pencernaan makanan.
2.       Getah lambung mengandung banyak asam klorida (HCl). Temuan ini sekaligus membantah pendapat umum bahwa getah lambung adalah berupa air sederhana. Asam klorida merupakan pelarut makanan alami.
3.       Getah lambung tidak di simpan di dalam lambung. Melainkan langsung di sekresi ketika makanan sampai di lambung.
4.       Pencernaan segera di mulai ketika makanan sampai di lambung. Temuan ini membantah pendapat sebelumnny yang menyatakan bahwa tidak terjadi proses pencernaan pada satu jam pertama atau lebih.
5.       Adanya makanan di dalam lambung dapat menghilangkan rasa lapar sekalipun tidak makan atau tanpa adanya makanan yang melewati esofagus/ kerongkongan.
Sebenarnya St martin tidak begitu menyukai beberpa pemeriksaan yang di lakukan Beaumont terhadapnya. Terhitung sebanyak 2 kali ia melarikan diri dari perawatan Beaumont. Ia kembali ke kanada, menikah, memiliki 2 orang anak dan kembali hidup sebagai pemburu. Ia hidup hingga mencapai usia 83 tahun dan telah hidup lebih dari 60 tahun dengan sebuah lubang pada lambungnya.

Posting Komentar