Peralatan Penelitian/pengamatan

Daftar Isi

Untuk melakukan pengamatan atau penelitian di luar ruangan (di alam atau di lapangan) biasanya kita menggunakan beberapa alat bantu pengamatan, antara lain sebagai berikut.

1.       Lup

Kaca pembesar (Lup) adalah alat untuk membantu melakukan pengamatan benda-benda yang kecil (misalnya, serangga atau serbuk sari) agar tmpak lebih besar dan lebih jelas.

Jika lup yang kamu gunakan belum di ketahui jarak fokusnya, maka kamu dapat menentukan jarak fokus lup tersebut. Caranya adalah dengan menghadapkan lup ke arah objek yang mendapat banyak cahaya dan di letakkan layar (kertas putih) di belakang lup, gerakan lup maju mundur sampai tampak gambar objek paling jelas pada layar. Ukur jarak lup ke layar dengan penggaris, jarak tersebut adalah jarak fokus lup.

2.       pH meter

pH meter merupakan alat yang di gunakan untuk mengukur derajat keasaman cairan atau tanah tempat pengamatan di lakukan. Selain dengan pH meter, deraja keasaman dapat pula di ukur dengan menggunakan kertas lakmus.

3.       Termometer

 

Termometer merupakan alat untuk mengukur suhu. Didalam thermometer biasanya terdapat cairan raksa atau alkohol yang berfungsi untuk menunjukkan tinggi rendahnya suhu. Thermometer di buat dalam berbagai bentuk untuk berbagai keperluan, seperti termometer maksimum minimum yang di gunakan untuk mengukur suhu udara sehari-hari, Termometer klinik yang di gunakan untuk mengukur suhu tubuh manusia dan hewan, dan thermometer labolatorium yang di gunakan untuk penelitian di labolatorium.

4.       Teropong Binokular

Teropong Binokular merupakan alat untuk mengamati benda yang letaknya jauh.teropong ini biasanya di gunakan pada pengamatan di lapangan, seperti pengamatan burung, pengamatan tingkah laku hewan, dan fenomena alam lainnya.

5.       Kamera

Kamera telah di gunakan sejak lama oleh para peneliti umtuk mengabadikan objek penelitiannya. Biasanya selain untuk keperluan penelitian, kamera juga di gunakan untuk keperluan seni fotografi. Dengan kamera, bukti ilmiah penemuan suatu organisem atau kejadian alam dapat terlihat dengan jelas.

6.       Kompas

Kompas di gunakan sebagai alat bantu penunjuk arah untuk melakukan pengamatan di alam. Dengan menggunakan kompas, peneliti dapat mengetahui tujuan dan arah perjalanannya selama penelitian dilakukan.

7.       Barometer

 

Barometer di gunakan untuk memperoleh data sekunder dari penelitian, yaitu berupa data tekanan udara. Tekanan udara sangat menentukan analisi data primer yang di dapat, seperti jenis tumbuhan dan hewan yang hidup pada tekanan udara tersebut.

8.       Higrometer

Higrometer di gunakan untuk mengukur kelembapan udara. Alat ini di letakkan pada suatu tempat dan selanjutnya akan menunjukkan kelembapan udaranya.